Analisis Finansial Ditinjau Pada Aspek Likuiditas, Solvabilitas Dan Penambahan Asset Pada Koperasi Simpan Pinjam
DOI:
https://doi.org/10.51170/jb.v1i2.172Keywords:
kinerja keuangan, aspek likuiditas, solvabilits, penambahan assetsAbstract
Koperasi adalah sebuah organisasi ekonomi yang dimiliki dan dioperasikan oleh seorang demi kepentingan bersama. Koperasi melakukan kegiatannya berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.
Dalam pengelolaannya koperasi diharapkan dapat menerapkan prinsip keterbukaan dan transparansi agar dapat diterima dan dipercaya oleh masyarakat. Salah satu cara untuk menerapkan prinsip tersebut yaitu dengan penyusunan laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku, yaitu SAK ETAP (Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik).
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kinerja keuangan Koperasi Simpan Pinjam “Bina Usaha Sejahtera” Cirendeu Tangerang Selatan berdasarkan rasio keuangan seperti likuiditas, solvabilitas, dan penambahan asset menurut peraturan pemeringkatan Koperasi dari aspek keuangan. Metode pengumpulan data menggunakan metode kualitatif dimana tekhnik yang digunakan adalah tekhnik dokumentasi. Adapun rasio keuangan yang dimaksud adalah likuiditas, solvabilitas, dan penambahan asset.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio likuiditas (current ratio) rata-rata selama 3 tahun buku sebesar 168,11%, hal ini menunjukkan bahwa kinerja KSP “Bina Usaha Sejahtera” Cirendeu Tangerang Selatan mendapat skor parameter 100 karena berada di atas kriteria 150%, berdasarkan peraturan pemeringkatan koperasi dari aspek keuangan koperasi. Jika dilihat dari segi solvabilitas rata-rata rasio keuangan KSP “Bina Usaha Sejahtera” Cirendeu Tangerang Selatan selama 3 tahun buku sebesar 107,90% memperoleh skor parameter 0 karena dibawah kriteria <110%. Sedangkan dari segi penambahan asset KSP “Bina Usaha Sejahtera” Cirendeu Tangerang Selatan memperoleh hasil 4,95%, hal ini mendapat skor parameter 50 karena berada pada kriteria 3%-5%.