PENGARUH HARGA EMAS DUNIA, DOW JONES INDUSTRIAL AVERAGE DAN INFLASI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (Studi Pada Saham dalam Indeks IDX30 di Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2020)

Authors

  • Ilham Dwi Cahyo Akuntansi/FEB/Universitas Muhammadiyah Surakarta
  • Banu Witono

DOI:

https://doi.org/10.51170/jb.v2i1.197

Abstract

Pada pandemi Covid-19 investor harus melihat dan memperhatikan portofolio investasi secara keseluruhan karena pasar saham di seluruh dunia rata-rata mengalami perubahan begitu juga dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dalam lingkungan keuangan. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh harga emas, Dow Jones Industrial Average, dan inflasi secara bersama terhadap indeks harga saham gabungan perusahaan indeks IDX30 tahun 2018-2020. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan melakukan uji analisis regresi. Data yang digunakan adalah data skunder yang terdaftar di BEI. Populasi dalam penelitian ini adalah indeks harga saham seluruh saham yang listing di Bursa Efek Indonesia dari 1 Januari 2018 sampai denganĀ  31 Desember 2020 dan Sampel dalam penelitian adalah indeks harga saham bulanan pada indeks IDX30 selama periode 20018-2020. Penelitian ini menganalisis pengaruh hubungan antara ukuran perusahaan harga emas, Dow Jones Industrial Average, serta inflasi terhadap indeks harga saham gabungan. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh Harga Emas Dunia, Dow Jones Industrial Average, dan Inflasi secara simultann memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Indeks Harga Saham Perusahaan IDX30, yaitu sebesar 68,2% sedangkan sisanya sebesar 31,8% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti pada penelitian ini.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-01-30

How to Cite

Dwi Cahyo, I., & Witono, B. (2022). PENGARUH HARGA EMAS DUNIA, DOW JONES INDUSTRIAL AVERAGE DAN INFLASI TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (Studi Pada Saham dalam Indeks IDX30 di Bursa Efek Indonesia Periode 2018-2020). Jurnal British, 2(1), 67-81. https://doi.org/10.51170/jb.v2i1.197