Pengaruh Influencer, Brand Collaboration, dan Discount Terhadap Niat Beli (Studi Pada Perusahaan Uniqlo di Jabodetabek)

Penulis

  • Lorensia Meidy Purwanto Manajemen Bisnis, Manajemen dan Humaniora, Universitas Pradita
  • Nur Amalyna Yusrin Manajemen Bisnis, Manajemen dan Humaniora, Universitas Pradita

Kata Kunci:

Brand collaboration, Discount, Fast fashion, Influencer, Niat beli

Abstrak

Globalisasi mendorong pertumbuhan industri fast fashion di Indonesia, dengan Uniqlo mencatatkan peningkatan penjualan domestik dari 125,3% menjadi 126,9% pada 2023-2024. Untuk menghadapi persaingan, Uniqlo menerapkan berbagai strategi pemasaran, meskipun ada penelitian yang kontradiktif mengenai efektivitasnya. Penelitian ini menganalisis pengaruh influencer, brand collaboration, dan discount terhadap niat beli konsumen Uniqlo di wilayah Jabodetabek dengan pendekatan kuantitatif dan desain ex-post facto. Data dikumpulkan melalui survei daring terhadap 399 responden dan dianalisis menggunakan SEM-PLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa influencer memiliki pengaruh dominan (β=0,480, p<0,05), diikuti brand collaboration (β=0,250, p<0,05), dan discount (β=0,177, p<0,05). Ketiga variabel tersebut menjelaskan 60,3% variasi niat beli konsumen. Temuan ini menekankan pentingnya mengoptimalkan strategi pemasaran melalui influencer dan brand collaboration, serta merancang program discount yang selektif untuk meningkatkan efektivitas pemasaran Uniqlo di wilayah Jabodetabek.

Biografi Penulis

Lorensia Meidy Purwanto, Manajemen Bisnis, Manajemen dan Humaniora, Universitas Pradita

Manajemen Bisnis, Manajemen dan Humaniora, Universitas Pradita, Tangerang, Indonesia

Nur Amalyna Yusrin, Manajemen Bisnis, Manajemen dan Humaniora, Universitas Pradita

Manajemen Bisnis, Manajemen dan Humaniora, Universitas Pradita, Tangerang, Indonesia

Vol 1 No 1 Maret 2025 Halaman 25-32

Diterbitkan

2025-03-29

Terbitan

Bagian

Articles