Pengaruh Penggunaan Lahan terhadap Pola Pergerakan di Kota Tangerang (Studi Kasus: Ruas Jalan Prabu Siliwangi)
DOI:
https://doi.org/10.51170/jimtd.v1i1.79Kata Kunci:
Penggunaan Lahan, Ruas Jalan, Prabu Siliwangi, Pola Pergerakan, Strategi PerencanaanAbstrak
Permasalahan yang sering dihadapi oleh kota besar di Indonesia adalah peningkatan jumlah penduduk yang terus bertambah setiap tahunnya. Kenaikan jumlah penduduk dapat mempengaruhi kebutuhan akan fasilitas penunjang kehidupan, seperti fasilitas umum, perumahan, dan lain – lain. Peningkatan jumlah penduduk yang signifikan, disertai dengan masifnya pembangunan, menyebabkan meningkatnya permintaan terhadap lahan. Dalam perkembangan kota, penggunaan lahan sering kali berhubungan secara dinamis dengan sistem transportasi. Permasalahan terkait transportasi juga kerap ditemukan di area perkotaan. Umumnya masalah transportasi berkaitan dengan sistem jaringan jalan, sistem kegiatan, dan sistem manajemen lalu lintas. Ruas Jalan Prabu Siliwangi merupakan jalan dengan kelas arteri sekunder yang lokasinya terletak di Kota Tangerang, ruas jalan ini membentang sepanjang 3,2 kilometer dari Kecamatan Jatiuwung sampai Kecamatan Periuk, ruas jalan ini berbatasan langsung dengan Kecamatan Pasar Kemis yang terletak di wilayah administrasi Kabupaten Tangerang. Ruas Jalan Prabu Siliwangi memiliki lokasi yang strategis dan sering terjadi aktivitas pergerakan kendaraan dari berbagai jenis (kendaraan ringan, kendaraan berat, dan sepeda motor). Kepadatan lalu lintas di Ruas Jalan Prabu Siliwangi sering terjadi, terutama pada pagi hari antara pukul 07.00 – 08.00 WIB dan sore hari antara pukul 16.00 – 17.00 WIB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh penggunaan lahan terhadap pola pergerakan di Ruas Jalan Prabu Siliwangi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang bertujuan untuk mengidentifikasi pola pergerakan di sepanjang ruas jalan untuk menghasilkan sebuah strategi perencanaan yang mengadopsi sistem rekayasa lalu lintas. Hasil penelitian ini berupa rute alternatif menggunakan jalur eksisting yang telah tersedia dan disesuaikan berdasarkan jenis kendaraan yang akan melintas.
Unduhan
Diterbitkan
2025-03-30
Terbitan
Bagian
Articles